NASA Temukan Planet Berbatu Mirip Bumi



WASHINGTON – Sebuah teleskop NASA telah menemukan planet kecil di luar tata surya kita dan kondisinya berbatu sama seperti Bumi.
Sayangnya planet tersebut suhunya terlalu panas untuk mendukung kehidupan. Di satu sisi planet tersebut bersuhu sekira 2.700 derajat Fahrenheit atau 1.500 derajat celsius.
Planet tersebut bernama Kepler 10-b, yang diambil dari nama teleskop yang menemukannya. Demikian seperti dari Daily Mail, Selasa (11/1/2011).
Ilmuwan dari NASA, Natalie Batalha, mengatakan bahwa planet tersebut berukuran sekira 1,4 kali dari Bumi dan memiliki massa sekira 4 1/2 kali planet kita.
Para ahli astronom juga telah menemukan planet lainnya di luar tata surya kita yang massa-nya mirip dengan Bumi, tapi tidak ada yang semirip ini dalam ukuran diameter.
Alasan mengapa planet ini terlalu panas untuk ditinggali oleh mahkluk hidup adalah, jaraknya yang 20 kali lebih dekat dengan bintang induknya, dibandingkan jarak planet Merkurius dengan matahari kita.

Jatuhnya Asteroid Apophis Bisa Hancurkan Negara Eropa



Kemungkinan asteroid Apophis akan menabrak Bumi sangat kecil. Namun jika menabrak Bumi, Apophis bisa menghancurkan satu wilayah dengan luas seperti satu negara Eropa. Peneliti menghitung kekuatan Apophis jika menghantam bumi akan lebih besar daripada yang dihasilkan oleh ledakan simultan dari semua bom nuklir yang ada saat di Bumi saat ini.
Boris Shustov, direktur Institut Astronomi dari Akademi Ilmu Pengetahuan Rusia, mengatakan dampak potensial tidak diragukan lagi akan memiliki konsekuensi global. “Sebuah benda angkasa dengan diameter 1 atau 2 km akan menimbulkan bencana global bila menghantam bumi. Tidak peduli di mana, di laut atau di darat, konsekuensinya akan berdampak buruk,” katanya.
“Diameter Apophis hanya 270 meter, namun ia mampu melakukan kehancuran melebihi kekuatan merusak seluruh senjata nuklirnya di bumi, perbedaannya adalah bahwa hal itu tidak akan menghasilkan radiasi,” kata ilmuwan Rusia itu pada kantor berita Interfax.
Apophis adalah asteroid kelas menengah yang berada dalam jarak dekat dengan Bumi. Perhitungan Desember 2004 objek itu punya probabilitas 2,7% menabrak Bumi atau Bulan pada 2029.
Namun perhitungan selanjutnya menunjukkan bahwa prediksi itu salah dan Apophis memiliki kesempatan sangat kecil untuk bertabrakan dengan planet kita atau satelit alami bumi kita. Namun, Apophis tetap ancaman karena studi mendapati objek itu bisa menghantam bumi pada 13 Maret 2036.[ito]

Akankah Asteroid Menghantam dan Membuat Bumi Kiamat?



Pertanyaan seputar hal ini sangat sering terlontar. Bahkan, terdapat beberapa orang yang benar-benar mengkhawatirkan hal ini.
Jangan khawatir, jawaban untuk pertanyaan ini bisa ya dan tidak. Ya, sebuah asteroid akan menabrak bumi. Faktanya, asteroid sebesar lemari es menabrak atmosfer tiap tahun. Namun, kebanyakan terbakar dalam perjalanan, dan sekitar dua pertiga sisanya jatuh ke laut (karena dua pertiga Bumi adalah laut).
Banyak batuan lebih kecil jatuh ke permukaan secara rutin. Menariknya, sekitar satu batu Mars jatuh ke Bumi tiap bulan. Beberapa batuan memang menghantam Bumi namun hanya menimbulkan sedikit kerusakan. Kawah Meteor Arizona merupakan pengecualian besar yang terjadi 50 ribu tahun silam.
Sesekali sebuah batu angkasa jatuh di atap seseorang. Tak ada laporan terpercaya menyatakan adanya orang terbunuh karena hal ini. Seekor kuda di Ohio dikabarkan mati karena kejatuhan batu angkasa ini, namun hal itu terjadi pada 1860. Dan ya, sebuah asteroid mematikan besar bisa menyerang.
Tidak, asteroid sebesar benua cenderung tak menghantam selama Anda hidup. Saat ini memang banyak ditemukan asteroid besar namun tak ada yang menuju Bumi. Batu berukuran sedang Apophis memiliki kemungkinan kecil menghantam Bumi pada 2036 dan mendatangkan malapetaka di beberapa daerah.
Namun, para ahli astronomi mengawasinya dan jika pengamatan masa depan mengungkap batu itu benar bisa menghantam Bumi, ilmuwan yakin telah menyusun misi untuk menangkisnya. Jika semuanya gagal, beberapa ahli masa depan menunjukkan, manusia bisa ‘mendirikan rumah di tempat lain’.
Kekhawatiran nyata adalah, jika Anda mengkhawatirkan sesuatu, hal itu berasal dari komet. Tak seperti asteroid yang mengorbit Matahari di sabuk rapi antara Mars dan Yupiter dan relatif mudah ditemukan, komet bersembunyi di pinggiran jauh tata surya.
Kita biasanya tak mengetahui komet, kecuali komet telah berada dekat Bumi.

Api Bawah Tanah Mulai Membara Pertanda Bencana Global?



Di seluruh dunia terdapat ribuan titik api bawah tanah yang kini sedang menyala. Api bawah tanah ini tidak hanya mengeluarkan karbondioksida sebagai hasil pembakarannya yang membuat cuaca semakin hangat, tetapi juga melepaskan gas beracun, sehingga membentuk bencana lingkungan.
Ahli geologi menjelaskan, jika manusia tidak berusaha mencegahnya, api bawah tanah dapat menyebabkan luka-luka dan kematian. Akan tetapi tingkat kesulitan memadamkan api bawah tanah sangat tinggi, acapkali setelah satu titik api dipadamkan, api akan timbul kembali di tempat lain.
Selain di Kutub Selatan, di bawah permukaan setiap benua besar terdapat bara api bawah tanah. Dinas Pertambangan Permukaan Tanah dari Departemen Dalam Negeri AS, beberapa hari lalu mengeluarkan suatu laporan yang menyebutkan bahwa, di 9 negara bagian AS terdapat lebih dari 100 titik bara api bawah tanah, namun ahli geologi mengatakan, masih terdapat banyak titik api yang belum dilaporkan. Oleh karena itu jumlah api bawah tanah yang sebenarnya jauh lebih banyak daripada angka tersebut.
Menurut pemberitaan majalah Times, AS, pada 21 negara bagian AS terdapat lebih dari 200 titik bara api, dan sebagian besar bara api tersebut telah terbakar bertahun-tahun lamanya. Dari 36 titik bara api bawah tanah yang terdapat di Pennsylvania, termasuk bara api bawah tanah yang terkenal paling berbahaya di AS.
Gas beracun yang dilepaskan api bawah tanah yang terbakar selama 48 tahun ini, membuat warga Centralia Township mengidap berbagai penyakit. Pada era 1980 – 1990-an pemerintah federal terpaksa harus menempuh cara keras memaksa para warga untuk pindah ke tempat lain, dan kini kota itu sudah menjadi kota hantu.
Ahli geologi dari Universitas Alaska Annuma Pracas, pernah menggambarkan sebuah peta letak titik api bawah tanah tersebut dan menyebutnya “bencana global yang tidak memiliki batasan geografis”. Jika manusia tidak mampu memperlakukannya dengan hati-hati, maka titik api itu akan membuat manusia membayar mahal.
Di dekat tambang batu bara Jhairia di Dhanbad Jharkhand, India, terdapat 68 titik api bawah tanah yang terbakar. Gas beracun yang dilepaskan akibat pembakaran tersebut menyebar luas di pemukiman penduduk sekitar. Pracas menjelaskan, jika seseorang menetap selama 24 jam saja di daerah tersebut pasti akan mengeluarkan lendir yang mengandung butiran batu bara di dalamnya. Lingkungan di tempat ini bahkan jauh lebih memprihatinkan dibandingkan tempat manapun.
Tingkat kesulitan untuk memadamkan api bawah tanah ini sangat tinggi, sama seperti sulitnya bermain game memukul tikus tanah. Para pakar menjelaskan, “Saat Anda berhasil memadamkan api di satu titik, maka api akan muncul di tempat lain yang berjarak 300 kaki jauhnya.”
Metode pemadaman api yang digunakan oleh satuan PMK termasuk mengeruk lapisan batu bara yang terbakar lalu memutus kontak api di titik tersebut dengan wilayah sekitarnya.
Kadang kala PMK juga memasukkan cairan bersuhu rendah ke dalam lapisan batu bara, untuk menyerap panas sehingga pembakaran dapat dihentikan. Namun tambang batu bara berskala besar memiliki ruang lingkup mencapai radius beberapa kilometer, dengan ketebalan lapisan batu bara mencapai 27 – 30 meter, yang memiliki banyak lubang seperti sarang tawon. Hal ini menandakan bahwa api bawah tanah akan kembali menyala, dan biaya untuk memadamkan api bawah tanah ini menjadi sangat tinggi. AS telah mengucurkan dana lebih dari 1 miliar dolar AS untuk menanggulanginya.
Memperhitungkan pencemaran yang terjadi akibat api bawah tanah juga sangat sulit, karena bara api ini memiliki banyak lubang ventilasi, dan mengeluarkan karbondioksida, gas metan, merkuri, serta lebih dari 40 jenis gas beracun lainnya dan juga butiran partikel.
Ahli geologi dari Institut East Georgia, Glenn, memperkirakan bahwa bara api di seluruh dunia setiap tahunnya mengeluarkan sekitar 40 ton merkuri ke atmosfir kita, dan emisi karbondioksida yang dilepaskan mencapai 3% dari emisi seluruh dunia. Gas ini sangat berpengaruh terhadap perubahan iklim dunia yang semakin memanas dan juga terhadap kesehatan umat manusia.

Misteri Kehidupan Manusia di Bawah Tanah




Legenda menyebutkan ada kehidupan di bawah tanah, dan pintu masuknya terletak di kutub utara. Legenda itu muncul sejak zaman Plato yang berkeyakinan, bahwa di dalam bumi penuh dengan terowongan dan lubang. Apakah legenda itu benar?
Pemikiran adanya lubang di perut bumi sangat popular di antara penulis “science fiction”. Bahkan beberapa penulis menunjukkan perhitungan estimasinya serta eksperimen untuk membuktikan planet bumi, memiliki lubang di dalamnya. Lalu apakah “science fiction” itu benar?
Doktor Ilmu Geologi dan mineral dari Russian Academy of Natural Sciences, Mark Sadikov mengatakan, manusia tidak akan bisa masuk ke dalam perut bumi, karena tidak ada lubang di kutub utara. Wilayah di utara merupakan zona laut dalam, dan terdapat palung di beberapa bagiannya.
Pejabat riset di Arctic and Antarctic Research Institute, Maria Gavrilo juga mengatakan, tidak pernah mendapatkan lubang di wilayah utara saat melakukan riset di wilayah tersebut. Bahkan, wilayah kutub utara sendiri merupakan lautan yang tertutup es secara penuh.
Di abad 21, kemungkinan adanya lubang itu diteliti kembali. Pakar pendukung teori lubang bumi menyebutkan medan magnet yang berbeda-beda sebagai indikasi. Mereka juga merujuk pada sinar aurora yang merupakan gas yang muncul di kutub.

Pendukung teori itu menyebut, kompas selalu bertingkah aneh saat mendekati kutub. Banyak peneliti juga menyebutkan angin hangat sering berhembus dari kutub utara yang kemungkinan berasal dari lubang besar yang ada di sana.
Maria Gavrilo membantah teori medan magnet. Ia menyebut medan magnet di kutub utara dan selatan terus bergerak meluas. Penelitian di dua kutub itu menunjukkan keduanya tidak stabil dan berpindah secara aktif.
Sementara munculnya aurora polaris merupakan fenomena unik yang dihasilkan oleh atom di bagian atas atmosfer. Aurora itu berbetuk zona oval di atas kutub.
Astronot dari ruang angkasa bisa mengamati bumi berpendar seperti halo di bulan. Namun, dari bumi cahaya itu hanya bisa dilihat di kutub. Aurora polaris bisa sangat besar diakibatkan oleh pengaruh interferensi sinyal radio.
Peneliti mengatakan, merupakan sesuatu yang normal kompas menjadi tidak terkendali saat mendekati kutub. Hal itu, karena medan magnet bumi sangat kuat di dekat kutub dan penunjukkan kompas yang tak karuan adalah usaha untuk menunjuk ke suatu arah tertentu.
Mayoritas ide lubang di dalam bumi lebih banyak berdasarkan asumsi dan bukan data ilmiah. Menurut penelitian, lubang yang mungkin ada hanya gua karst. Kehidupan di dalam bumi juga tidak mungkin, karena tidak cukup ruangan di bawah permukaan bumi.
Kedua tekanan dan suhu naik drastis di kedalaman tertentu. Saat tambang dibuat lebih dalam dari satu kilometer di Afrika, tempat itu harus dilengkapi pengatur suhu karena ruangan menjadi sangat panas.
Pendukung lubang di dalam bumi menyatakan, seharusnya planet memiliki bobot lebih besar jika tidak ada lubang. Tapi Maria Gavrilo mengatakan, saat menghitung berat bumi harus berdasarkan massa yang bukan diam tapi bergerak. Jika kenyataan itu diabaikan, maka penghitungan oleh peneliti akan mendapatkan hasil yang salah.
Teori planet bumi berlubang ini akan terus menjadi misteri. Karena hingga kini, lapisan bumi yang disebut lithosphere masih misteri, dan tidak ada orang yang tahu apa yang ada di dalam lapisan yang lebih dalam dari lapisan itu.

Penampakan Awan Naga di Langit Yogyakarta



Ini bukan pertama kalinya terjadi penampakan di langit yang diasosiasikan dengan penampakan ular atau penampakan naga. Mungkin yang paling baru adalah kehebohan yang tercipta setelah harian epochtimes memberitakan munculnya “seekor naga” di langit kota Jilin, Cina, seperti yang terlihat di foto berikut ini.
Foto Penampakan Naga Di Langit Yogyakarta
Foto Penampakan Naga Di Langit Yogyakarta
Ketika melihatnya, saya yakin kebanyakan dari kalian TIDAK akan melihat seekor naga. Kalian mungkin hanya mengidentifikasikannya sebagai sebuah formasi awan dan cahaya matahari. Namun, saya tidak akan heran jika masyarakat Cina menganggapnya sebagai misteri penampakan seekor naga. Soalnya, kebudayaan atau kepercayaan seseorang akan sangat mempengaruhi cara mereka menilai sesuatu. Karena naga adalah makhluk mitologi yang sangat dihormati di Cina, maka formasi-formasi awan itu akan terlihat seperti naga bagi mereka.
Dalam kasus foto penampakan di pantai Parangtritis, hal yang sama juga terjadi. Pada saat itu terjadi upacara keagamaan. Lalu lokasi penampakannya adalah di pantai Parangtritis yang memiliki legenda dan kepercayaan yang sangat kuat mengenai Nyi Roro Kidul yang disebut memiliki tunggangan seekor naga. Dengan kondisi yang mendukung seperti ini, tidak heran kalau objek itu dianggap sebagai seekor naga.
Hal yang sama juga pernah terjadi ketika awan panas Merapi terlihat membentuk kepala Petruk.
Jika foto itu diambil di atas kota Jakarta, dan bukan di Parangtritis, mungkin ia akan dinilai secara berbeda. Demikian juga bagi kalian yang tidak mengadopsi kepercayaan mengenai Nyi Roro Kidul. Mungkin kalian hanya akan melihatnya sebagai sebuah formasi awan yang unik.
Jika foto itu bukan foto naga tunggangan Nyi Roro Kidul, lalu foto apakah itu?
Awan?
Kalau itu awan, pernahkah kalian melihat formasi awan berbentuk tabung yang seindah itu?
Wallahu ‘alam. Hanya Allah Yang Maha Tahu segala sesuatu di dunia ini.

Misteri Peradaban Masyarakat Awan



Misteri peradaban kuno Chachapoyas ‘Masyarakat Awan’ di puncak Amazon, Peru. Kota kuno Chachapoyas, negeri orang-orang awan yang hilang ratusan tahun lalu berhasil ditemukan. Sebutan “masyarakat awan” mungkin karena mengacu pada pegunungan andes yang selalu berselimut awan. Kehidupan dan kebudayaan kota kuno yang eksis sejak abad ke-9 ini, sampai sekarang masih misteri dan sulit diungkap karena mereka tidak banyak meninggalkan catatan.
Meski hilang tanpa jejak selama ratusan tahun, namun jejak peradaban kota Chachapoyas yang kini masuk wilayah utara Peru, masih bisa ditemukan. Deretan patung-patung menghadap ke matahari terbit yang terkenal dengan sebutan “prajurit awan” tetap berdiri tegak hingga kini. Patung-patung itu melambangkan keperkasaan masyarakat mereka di masa lalu.
Situs Karija ini dibangun hampir 1 milenium. Sebenarnya itu merupakan kuburan, setiap patung melambangkan tokoh yang di makamkan di sana. Mungkin bisa dibilang mirip dengan situs-situs makam di Tanah Toraja, Sulawesi.
Patung-patung itu terbuat dari clay dan plant matt di mana di dalamnya berisi mumi para tokoh Chachapoyas. Yang uniknya posisi patung berisi mumi itu sangat sulit dijangkau. Entah bagaimana masyarakat pada jaman itu membawa dan menempatkannya di sana. Sebab, telah diteliti, tidak ada jalan yang bisa diakses menuju tempat itu.
Kisah bangaimana kehidupan di Chachapoyas nyaris menjadi misteri karena tempatnya sangat terisolir. Kota kuno Chachapoyas yang hilang ini, ditemukan tahun 2008 di hutan lebat Amazon, yang sangat terisolir, oleh tim ekspedisi arkeologi. Jaraknya sekitar 500 km sebelah timur laut Lima.
Tim arkeologi menemukan benteng-benteng dari batu serta bangunan-bangunan yang berada di tepi jurang, sisa-sisa tembok yang memuat lukisan-lukisan yang di pahat di bebatuan. Mungkin ini dibangun mereka untuk melindungi dari musuh.
Sayangnya, tidak banyak yang tahu tentang keberadaan kota kuno Chachapoyas ini. Hanya sedikit catatan tentang hal itu, termasuk tentang kebudayaan mereka yang berkembang di abad ke-9. Kenyataannya, kota kuno Chachapoyas itu berada di puncak ketinggian. Diduga, kota di ketinggian itu sengaja dikembangkan untuk pertahanan terhadap musuh.
Akan tetapi nasib mereka menjadi tak menentu ketika kekaisaran Inca semakin berkembang dan berhasil menaklukkan mereka 500 tahun lalu. Meskipun bangsa Chachapoyas sempat memberi perlawanan keras, namun kekuatan Inca tak tertandingi. Keberuntungan datang ketika Spanyol datang pada 1535. Sisa-sisa suku Chachapoyas berpihak pada Spanyol untuk berperang melawan suku Inca. Namun kemudian datang penyakit orang Eropa, yakni cacar, yang melenyapkan populasi mereka.
Penulis sejarah Cieza Pedro de León menulis, sosok orang-orang Chachapoyas berkulit putih dan tampan, kaum wanitanya cantik-cantik, itulah sebabnya banyak orang Inca ingin menjadikan mereka istri. Makam tokoh orang-orang awan ini di chullas, di sisi tebing yang dicat dengan atap runcing, khususnya yang ditemukan di Revash. Namun yang paling mengesankan dari peninggalan konstruksi Chachapoyas adalah Kuelap, benteng monumental yang berada 9.500 meter di atas permukaan laut. Bangunan itu bagian luarnya dilindungi oleh batu-batu besar.
Kuelap
Di Kuelap ada sekitar empat ratus gedung yang mungkin ditempati oleh sekitar 3.500 jiwa. Bandingkan dengan bangunan milik bangsa Inca, Manchu Picchu yang terkenal. Kompleks ini (Kuelap) menunjukkan bahwa bangsa Chachapoyas pada 1000 tahun lalu telah mampu membuat suatu yang luar biasa.
Siapa yang tahu, apalagi yang akan ditemukan di pedalaman andes amazon? Semua memang masih misteri, seperti misterius nya Chachapoyas. Minimnya catatan tentang suku Chachapoyas ini memunculkan pesimis apakah bisa menguak kisah “orang-orang awan” ini.

10 Peninggalan Modern yang Indah



1. Pangkalan Kapal Selam, Ukraina



Pada sebuah teluk di pantai utara Laut Hitam, tentara soviet membangun pangkalan kapal selam pada masa perang dingin. Saat ini pangkalan yang telah lama di tinggalkan ini sering di eksplorasi oleh turis2 luar maupun penduduk local. Terowongan ini di bangun untuk melancarkan misi bawah laut tentara soviet. Terowongan ini juga mencapai jauh sampai ke dalam gunung dan memberikan banyak ruang untuk banyak kapal selam sampai akhir perang dingin.

2. Reruntuhan Industri Kota Detroit


Di Amerika Serikat , beberapa kota telah merasakan pembakaran perkotaan lebih dari Detroit. UNtuk itu dua orang fotografy (Yves Marchand dan Romain Meffre) mengabadikan bangunan2 bekas kebakaran. Mereka lalu menerbitkan kumpulan foto yg di beri nama The Ruins of Detroit. Ini merupakan sisa2 reruntuhan kejayaan industri kota Detroit pada masa lalu.

3.Rumah Sakit Militer Beelitz di Berlin

Ini sangat jarang bahwa reruntuhan seperti ini terlihat begitu anggun tanpa adanya tanda2 kekerasan. Rumah Sakit Militer Beelitz di Berlin berada dalam kondisi bagus untuk di katakana sebagai reruntuhan di balik sejarah nya.

4. Hall Stasiun kereta api NYC



DI bawah kesibukan jalan-jalan kota New York, terdapat sebuah bangunan sempurna yg masih lekat dengan sejarah transportasi antar kota disana. Hall Stasiun ini pertama kali di bangun lebih dari 100 tahun yg lalu dan menjadi bagian dr jaringan transportasi awal bawah tanah NYC.

5. Hotel Ryugyung, Pyongyang-Korea Utara


Hotel Ryugyung di Pyongyang KorUt merupakan salah satu kegagalan arsitektur terbesar pada abad ke-20. Konstruksi bangunan ini dihentikan pada tahun 1992 dan bangunan ini di biarkan kosong erbengkalai selama 16 tahun. Pada tahun 2008 pembangunan bangunan ini kembali di lanjutkan kembali.

6. Prypat-Ukraina

Sangat sulit menemukan perkembangan kebangkitan dan jatuhnya persatuan uni soviet dan pripyat dengan gambling menyajikan nya dalam reruntuhan –reruntuhan nya yg indah. Penduduk Prypat tumbuh dari 0 menjadi 50.000 dan kembali ke 0 oleh karena kekuatan bencana nuklir terbesar sepanjang sejarah manusia.

7. Reruntuhan Beach Resort City, Varosha , Siprus


Beberapa decade yang lalu, Varosha di pulau Siprus adalah tujuan wisata terkemuka di Mediterania Timur. Pada tahun 1974, terjadi intervensi di Siprus oleh Turki membawa daerah itu menjadi kekuasaan Turki. Oleh karena pemerintahan Turki pada masa itu melarang resort2 disana untuk beroprasi lagi.

8. Reruntuhan Water Park –Rusia


Sebuah taman air besar dalam ruangan di rencanakan untuk di bangun bagi anak2 Rusia. Namun sebelum taman ini bias selesai pengembang dari taman ini pergi, Dan sampai saat ini para pengembang tidak melanjutkan taman air ini.

9. Katedral Gary-Indiana

Seperti halnya Detroit, Gary Indiana telah terpukul oleh jatuhnya revolusi industry pada masa itu. Jatuhnya revolusi itu membuat banyak bangunan di tinggalkan termasuk katedral yang berdiri megah ini.

10. Benteng Laut kerajaan Inggris

Selama perang dunia II, Angkatan Laut Kerajaan Inggris membangun serangkain benteng laut untuk berada pada garis pertahanan awal bagi serangan udara dan invasi laut musuh. HIngga saat ini benteng ini benteng ini masih berdiri kokoh di atas Laut Utara Inggris.

Sejarah Mega Proyek Kapal Es ‘Habbakuk’




BeritaUnik.net – Setelah tenggelamnya RMS Titanic tahun 1912, Patroli Laut International mencoba menghancurkan gunung gunung es apung dengan senjata berat dan bom, namun segala usaha mereka gagal total. Tidak satupun gunung es tenggelam.

Saat itu para petinggi Militer bingung, apa yang mau mereka gunakan untuk mengamankan jalur pelayaran dari gunung gunung es mengapung ini. Tapi seorang pria bernama Mr. Geoffrey Pyke berpikir dengan cara unik, ia berpendapat gunung es tidak dapat di tenggelamkan dan ini merupakan materi bagus untuk membuat sebuah kapal induk dengan landasan pacu pesawat pengebom di atasnya. Sebuah ide brilian namun ekstrim hingga kini.


Prototipe Pertama

Tahun 1943, berlokasi di danau Patricia, Jasper Kanada. Di bangun sebuah tongkang sebagai uji coba. Para tawanan perang digunakan sebagai pekerja saat itu, mereka membuat sebuah tongkang, panjang 18.2 meter lebar 9.1 meter dan draft (dalam) 6 meter.

Konferensi Quebec 1943
Penemuan ini di bawa ke Konferensi Quebec pada 17 Agustus 1943 di Kota Quebec . Dua belas inchi kubus Pykrete di tunjukan kepada semua peserta pertemuan, lalu diuji. Kubus Pykrete di tembak dua kali,satu peluru memantul dan mengenai kaki Laksamana Amerika.Mereka juga menguji dengan tebasan parang, Pykrete terbukti ampuh. Esoknya Presiden Roosevelt memerintahkan Angkatan Laut Amerika Serikat untuk berpartisipasi dalam membangun bidang es raksasa di Corner Brook, Nfld.

Disain HMS Habbakuk berukuran panjang 609.6 meter, 91.44 meter lebar dan draft (dalam) 70 meter.Di dorong oleh dua puluh enam motor dengan kecepatan 7 knot, bertenaga 33.000 HP (Tenaga Kuda) atau sekitar 25.000 KW dengan bobot mati sebesar 2.2juta ton.

Selanjutnya Para arsitek perkapalan membangun 3 versi alternatif dari konsep asal Pyke.

1-Habbakuk I dibuat dengan campuran materi kayu. (dibatalkan pembuatannya)
2-Habbakuk II dibuat mendekati disain yang diinginkan COHQ, berukuran sangat besar, bergerak lambat dan memiliki motor penggerak, bahan utama campuran Pykrete dan penguat baja.
3-Habbakuk III dibuat lebih kecil, mampu bergerak lebih cepat dari versi habbakuk II.


Habbakuk Berakhir

Pada tanggal 16 Desember 1943, angkatan laut Amerika Serikat menghentikan proyek. Alasan utamanya adalah, sekutu mulai meraih kemenangan dalam Pertempuran Atlantik. Lagi pula diketahui bahwa waktu yang dibutuhkan untuk membangun Habbakuk sama dengan waktu yang dibutuhkan untuk membangun Kapal Induk baja Konvensional. Faktanya, jika U-Boat Jerman menang di perang ini, maka Habbakuk mungkin akan berlayar le laut Atlantik Utara.
Setelah perang berakhir, Mr Pyke dikatakan masih mengusulkan ide ini,tetapi tidak seorangpun yang mau menanggapi. Pada suatu malam musim dingin bulan Februari 1948, ia menelan sebotol pil tidur di kamar kost-nya London dan di temukan meninggal.

Nah , jika ada yang mengatakan Kapal Es adalah mitos belaka, saya sarankan kalian pergi menyelam di Danau Patricia, Jasper Kanada. Sebab prototipe pertama The Ice Ship masih ada kedalaman 12-30 meter di dasar danau, masih menjadi tujuan menarik para penyelam pro saat ini.Selamat bertualang.

Foto Dokumentasi Asli Kapal Titanic



RMS Titanic (juga SS Titanic) merupakan yang kedua dari tiga kapal penumpang super yang bertujuan untuk mengawali perniagaan perjalanan trans-Atlantik. Dimiliki oleh White Star Line dan dibuat di galangan kapal Harland and Wolff, Titanic merupakan kapal uap penumpang terbesar di dunia pada masa peluncurannya. Pada saat pelayaran pertamanya, Titanic menabrak gunung es pada pukul 23:40 (waktu kapal), Minggu, 14 April 1912, dan tenggelam sekitar dua jam empat puluh menit kemudian pada pukul 2:20 pagi hari Senin.
Bencana tersebut mengakibatkan kematian lebih dari 1.500 orang,dan menjadikannya sebagai bencana laut terburuk semasa zaman dalam sejarah dan sampai kini paling termashyur. Titanic dilengkapi dengan teknologi paling maju pada masa itu dan orang awam percaya bahwa ia “tidak mungkin tenggelam”. Ia amat mengejutkan bagi orang banyak bahwa walaupun dengan teknologi modern dan awak kapal yang berpengalaman, Titanic masih tenggelam dengan jumlah kematian yang tinggi. Kegairahan media massa mengenai korban terkenal Titanic, legenda mengenai apa yang terjadi di atas kapal, mengakibatkan undang-undang laut diganti, dan penemuan kapal yang pecah pada tahun 1985 oleh pasukan yang diketuai oleh Jean-Louis Michel dan Robert Ballard menjadikan Titanic terkenal pada tahun berikutnya.
1st Class Grand Staircase
1st Class Gymnasium
Lawrence Beesley in the Gymnasium
RMS “Olympic” and “Titanic” side by side
April 10, 1912: Departure from So’ton
UNDERWAY
RMS “Titanic”‘s propellers compared to yard workers
RMS “Titanic” and “Olympic” (white) side by side
“Titanic” in the Thompson Graving Dock
“Titanic”‘s boilers await installation
The engines side by side in their shop
“Titanic” slides into the Lagan
“Titanic” is towed to her outfitting berth
RMS “Titanic”‘s propeller shaft installation
KONFIRMASI TABRAKAN KAPAL TITANIC

SOS YANG DIKIRIM KAPAL TITANIC KE KOTRA BIRMA

TIKET KAPAL TITANIC KELAS 3